Bandung, 12 September 2025 — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Barat meluncurkan Rancangan Proyek Perubahan bertajuk “Strategi Peningkatan Pengawasan Partisipatif Berbasis Digital dalam Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB)”. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Bawaslu membangun pengawasan pemilu yang lebih inklusif, terbuka, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Peluncuran yang digelar di BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kamis (11/9/2025), dihadiri oleh Mentor Deputi Administrasi Bawaslu RI Drs. Ferdinan Tiar Sirait Eskol, M.H., M.E., M.Si, penguji Dr. Ir. H. Dicky Saromi, M.Sc, serta Coach Drs. Dede Pandaswita, M.Si.
Kepala Sekretariat Bawaslu Jabar, Widodo Wuryanto, menegaskan pentingnya peran publik dalam menjaga kualitas demokrasi.
“Partisipasi masyarakat dalam mengawal data pemilih adalah kunci keberhasilan demokrasi. Dengan strategi ini, kita ingin memastikan masyarakat tidak hanya menjadi objek, tapi juga subjek pengawasan,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, pada Jumat (12/9/2025) Bawaslu Jabar akan menggelar Rapat Koordinasi Pembentukan Tim Efektif Pola Kepemimpinan Nasional Tingkat II. Rakor yang diikuti oleh Kabag dan staf Bawaslu Jabar ini bertujuan memperkuat kerja kolektif dalam mengawal implementasi proyek perubahan tersebut.









