Guna meningkatkan konsolidasi demokrasi, Bawaslu Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan ke kantor DPW Partai Perindo Jawa Barat (5/7). Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Abdullah yang memimpin langsung kegiatan tersebut menilai, konsolidasi penting dilakukan mengingat partai politik yang lebih sering disebut parpol merupakan objek penting yang turut menentukan kualitas pesta demokrasi.
"Harapannya pasca konsolidasi ini Bawaslu dan parpol dapat secara bersama-sama menghadirkan pemilu yang jujur, adil dan demokratis", ucapnya.
Maka konsolidasi ini sejatinya merupakan langkah pencegahan, sebagai satu dari empat tugas fungsi utama Bawaslu yakni melakukan pengawasan, pencegahan, penindakan pelanggaran dan penyelesaian sengketa pada Pemilu 2024 mendatang.
Senada dengan pernyataan tersebut, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Zaki Hilmi menyatakan konsolidasi merupakan langkah Bawaslu berperan mencegah suatu pelanggaran dan sengketa yang rentan terjadi pada tahapan verifikasi parpol. Tahapan yang tidak menunggu waktu lama lagi akan dilakukan.
Contoh pelanggaran yang nyata karena beberapa kali terjadi adalah mengikutsertakan data pribadi tanpa diketahui pihak yang bersangkutan. Padahal tentu ada perlindungan atas data pribadi seseorang. "Maka parpol harus teliti dan berhati-hati" pungkas punggawa utama Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga (PHL) itu.
Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Wasikin Mardzuki mengungkapkan dampak lain bila parpol mengklaim sembarangan data pribadi seseorang sebagai konstituennya. Yakni divisinya kini tengah sibuk mempersiapkan tahapan rekruitmen pengawas adhoc diantaranya Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD). Rekruitmen akan dilakukan secara berhati-hati itu turut mengecek aplikasi Sistem Informasi Partai Politik (Sipol), untuk mencegah bayang-bayang parpol.
"Pasukan Bawaslu akan bertambah. Kekuatan lembaga kami akan semakin berlimpah. Parpol jangan asal input nama konstituen di wilayah" tegas Abah, sapaan akrab jajarannya.
Sementara turut hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Sutarno sebagai Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran menghimbau parpol bentukan Hari Tanoe itu untuk tidak hanya bersiap diri memenangkan pertarungan tetapi juga bersiap diri mematuhi segala peraturan. Karena ia tidak segan-segan melakukan sejumlah rangkaian hukum atas suatu pelanggaran Pemilu. Ia tidak akan pandang bulu, semua akan diperlakukan sama dan semaksimal mungkin.
"Siap bertarung dengan parpol lain, siap juga patuhi aturan main", tegas Sutarno.
Sementara itu, Sekretaris Wilayah Partai Perindo Jawa Barat, Syamsudin Munar mengapresiasi kunjungan Bawaslu sebagai ruang diskusi yang mencerahkan jajarannya dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024. "Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada Bawaslu yang telah datang memberikan banyak informasi, sehingga kami dapat semakin bersiap dan mawas diri", tuturnya. (She)
